Jumat, 13 April 2012

Beberapa Hal Yang Bisa Kita Contoh Dari Bangsa Jepang

Jepang adalah negara yang menurutku sangat elegan dalam menghadapi bencana seperti gempa bumi dan tsunami yang terjadi tahun ini! Dalam keadaan sesulit apapun, seperti krisis ekonomi beberapa tahun yang lalu. sunggu hal ini layak dijadikan contoh bagi siapapun dan dimanapun tempatnya.

Bayangkan jika itu terjadi di Brazil?Atau di Indonesia yang juga sering terjadi bencana alam? Yah, sebenarnya lebih baik bahkan tidak usah membayangkan …

Kita bisa mengakui beberapa contoh bahwa Jepang mengajarkan dengan cara berperilaku yang benar-benar diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Misalnya saja di bawah ini yang saya amati, yang tidak ada di Brasil maupun di Indonesia, bukan tidak ada, tetapi kecil sekali keberadaannya:

1 – TENANG

Tidak ada tayangan di tv atau juga di lokasi bencana, orang merengek, menangis dan mengeluh bahwa “telah kehilangan segalanya.” Kesedihan yang begitu mendalam karena bencana alam, masyarakat selalu tampak tenang dan tidak panik yang berlebihan.



2 – MARTABAT

Disiplin antrian untuk makanan dan air. Tidak ada kata-kata kasar dan sikap saling berebut, ketakutan tidak kebagian.



3 – KEMAMPUAN

Kehebatan bangunan yang memang telah disiapkan untuk menghadapi segala kemungkinan, misalnya. Bangunan bergetar, tetapi tidak jatuh. Untuk itulah, jika terjadi gempa, masyarakat sudah dilatih untuk diam ditempat sementara, baru setelah getaran berhenti, masyarakat disarankan keluar dari rumah dengan tenang, dan berkumpul di tempat yang sudah disarankan. Tentu saja, tempat sudah diketahui masyarakat setempat, karena semua kemungkinan sudah dipersiapkan.



4 – SOLIDARITAS

Orang-orang hanya membeli apa yang Anda benar-benar dibutuhkan saat ini. Jadi semua orang bisa membeli sesuatu.Saya bersaksi dalam hal ini, dengan pengalaman bencana taifu di tahun 1999, bulan September, apartement yang saya tinggali hancur tertimpa tiang listrik, mati lampu selama 3 hari sungguh merupakan kesulitan luar biasa di Jepang. Tetapi masyarakat membuktikan ketertibannya, kedisiplinannya, ketika memerlukan makanan dan minuman , mereka membeli sesuai kebutuhan, agar dibelakangnya juga bisa terpenuhi kebutuhannya.



5 – TERTIP DAN DISIPLIN

Tidak ada penjarahan toko-toko. Tidak membunyikan klakson di jalan dan lalu lintas. Hanya ketenenangan dan solidaritas.



6 – PENGORBANAN

Lima puluh pekerja harus memompa air laut untuk reaktor pabrik Fukushima. Berita yang saya daaptkan dari Asahi shinbun. Juga kebersamaan tentara Jepang, yang sudah terlatih, bekerja keras dan masak di dapur umum agar masyarakat tidak kelaparan.



7 – KELEMBUTAN

Restoran telah memotong harga mereka dengan setengah. ATM dibiarkan tanpa pengawasan apapun.yang Kuat peduli kepada yang lemah.



8 – PELATIHAN

Tua dan muda, semua orang tahu apa yang harus dilakukan dan melakukan persis seperti apa yang mereka dapatkan dari pelatihan menghadapi situasi sulit, dan juga pelajaran disiplin sejak usia dini..



9 – PERS

Mereka menunjukkan kebijaksanaan besar dalam newsletter. Tidak ada cerita-cerita sensasional yang hanya membuat masyarakat terprovokasi berita. Hanya laporan dan siaran sesuai lapangan.



10 – KESADARAN

Ketika listrik padam di toko, maupun di lapangan kerja, dengan tertip masyarakat menata dan mengembalikan alat-alat di tempatnya. kemudian keluar, dengan tertib.

Itulah beberapa hal hal positif yang bisa kita serap. Bagi saya, kehidupan adalah ruang kuliah atau tempat belajar tanpa batas. Tidak membutuhkan biaya mahal. Hanya sikap yang dibutuhkan. Sikap dan mental dalam menghadapi situasi apapun hingga mampu mengaktualisasikan diri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar